Reporter : Mulkin
Sanana, Alafanews.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, didesak lakukan investigasi kerusakan terumbu karang akibat kandasnya kapal Sabuk Nusantara 86 di luar tiang pal pelabuhan Sanana pada Rabu (17/8/22) kemarin.
Hal itu disampaikan Ketua Ana Sua Jakarta Raya Risman Panigfat. Menurut dia, Pemerintah daerah dan juga dinas terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan, segera melakukan penertiban, karena kandasnya kapal tersebut dapat merusak terumbu karang.
"Terumbu karang sudah pasti rusak, apalagi di luar tiang pal itu kan karang, karena itu Dishub harus lakukan investigasi," kata Risman kepada Alafanews, Kamis (18/22).
Dia mengatakan, pelayaran kapal telah di atur dalam Peraturan Mentri Perhubungan Nomor KM - 01 tahun 2010 tentang tatacara penerbitan surat persetujuan berlayar (Port Clearance) dan beberapa poin lainnya.
Nahkoda kapal Sabuk Nusantara 86 Akib Muhammad menjelaskan, bahwa kapal tersebut kandas akibat cuaca buruk, sehingga baru di evakuasi setelah sehari berlabu di atas karang.
"Kapal berlabu di rep kemarin itu karena faktor cuaca alam, dan terjadi itu pada Rabu 17 Agustus kemarin pukul 05:00 WIT sampai dengan 18:40 WIT, setelah itu kapal kita evakuasi ke pelabuhan sekitar jam 07:00 WIT karena waktunya masih gelap sehingga kita menunggu terang dulu karena kita jaga keselamatan penumpang juga," ungkapnya.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sula Chairullah Mahdi, dikonfirmasi Wartawan Alafanews melalui telpon celuler dan pesan WhatsApp belum merespon.
.jpg)
