 |
| Gedung Kuliah Unkhair Ternate |
TERNATE - Program Studi Ilmu Sejarah, berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Khairun (Unkhair). Program studi ini resmi dibuka pada tahun 2001 berdasarkan Surat Izin Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) dengan nomor 2344/D/T/2001. Sejak awal berdirinya, Program Studi Ilmu Sejarah langsung menjadi salah satu program studi favorit di Fakultas Ilmu Budaya, dengan jumlah mahasiswa terbanyak di fakultas tersebut. Tidak hanya itu, program studi ini juga menempati peringkat kelima dengan jumlah mahasiswa terbanyak di seluruh Universitas Khairun. Sekiranya hal ini menunjukkan minat dan antusiasme yang tinggi dari calon mahasiswa terhadap ilmu sejarah.
Dengan latar belakang kekayaan sejarah yang begitu melimpah, Program Studi Ilmu Sejarah semestinya menjadi salah satu program studi yang prestisius dan menarik minat banyak calon mahasiswa. Potensi keilmuan yang ditawarkan sangat relevan, mengingat objek kajiannya sudah tersedia dalam beragam bentuk, mulai dari peninggalan sejarah fisik seperti benteng dan manuskrip kuno, hingga narasi sejarah lisan yang masih hidup dalam tradisi masyarakat Maluku Utara. Prodi ini memiliki peluang besar untuk mencetak sejarawan-sejarawan unggul yang tidak hanya memahami sejarah lokal, tetapi juga mampu mengangkatnya ke panggung nasional dan internasional.
Adapun visi dan misi yang diusung oleh Prodi Ilmu Sejarah Unkhair adalah sebagai berikut:
Visi
“Menjadi institusi yang unggul dalam bidang sejarah yang berorientasi kemaritiman dan kebudayaan di Maluku Utara”
Misi
1.Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berkualitas dan kompetitif berorientasi pada sejarah dan kebudayaan berbasis kemaritiman di kawasan Maluku Utara.
2.Melaksanakan penelitian dan pengembangan sejarah yang berorientasi kemaritiman dan kebudayaan di kawasan Maluku Utara yang efektif, kreatif, dan inovatif sesuai dengan perkembangan zaman.
3.Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui pendekatan pengetahuan Ilmu Sejarah.
Lulusan Program Studi Ilmu Sejarah memiliki peluang karier yang luas di berbagai sektor, baik pemerintah maupun swasta. Lulusannya dapat bekerja di Kementerian/Dinas Kebudayaan atau Dinas Pariwisata. Berkontribusi dalam pelestarian dan promosi warisan budaya. Selain itu, juga dapat berkarier sebagai staf administrasi di kantor-kantor pemerintah maupun perusahaan swasta, atau sebagai pengelola arsip resmi yang dimiliki oleh lembaga pemerintah maupun organisasi non-pemerintah.
Di bidang sejarah dan kebudayaan, lulusan dapat berperan sebagai staf permusiuman, pengelola perpustakaan daerah, atau tenaga profesional di Balai Pelestarian Kebudayaan. Dalam sektor pendidikan, lulusan dapat menjadi dosen, guru, atau peneliti/sejarawan yang berkontribusi pada pengembangan ilmu sejarah. Di bidang lainnya, lulusan juga memiliki peluang untuk menjadi jurnalis/wartawan yang meliput isu-isu historis dan budaya, konsultan pada lembaga perjalanan (travel), atau tenaga ahli dalam BUMN dan BUMD. Karier di ranah politik dan pemerintahan juga terbuka lebar, termasuk sebagai anggota legislatif (DPR/DPD/DPRD), penyelenggara pemilu di KPU atau Bawaslu, hingga posisi di bidang perencanaan pembangunan seperti di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda). Lulusan Prodi Ilmu Sejarah juga dapat bergabung dengan TNI atau POLRI, mengaplikasikan wawasan sejarah dalam konteks keamanan nasional, atau bekerja di sektor kreatif sebagai penulis yang menghasilkan karya-karya historis. Dengan latar belakang keilmuan yang kuat, mereka siap untuk menjawab kebutuhan pasar kerja yang beragam, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.
Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Khairun juga dapat mendaftarkan diri sebagai penerima beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi atau yang mengalami kesulitan dalam hal pembiayaan studi. Beasiswa tersebut antara lain meliputi: Bidik Misi/KIP kuliah, Beasiswa Prestasi, Pemda, Beasiswa dari Bank Indonesia, Beasiswa dari Perusahaan Tambang, Beasiswa Afirmasi, dan beragam beasiswa lainnya.
Untuk menciptakan lulusan yang berkompeten dan berdaya saing tinggi, proses pembelajaran diasuh oleh dosen-dosen yang memiliki pengalaman luas di bidangnya. Para dosen tidak hanya memiliki latar belakang akademik yang kuat, tetapi juga keahlian praktis yang relevan, sehingga mampu membimbing mahasiswa dengan pendekatan yang komprehensif dan aplikatif, dosen tetap ilmu sejarah itu diantaranya, Dr. Abd. Rahman, S.S., M.Si, Dr. Nurachman Iriyanto, SS.,MA, Dr.Umi Barjiyah, M.A, Drs. Nani Jafar, S.Pd. M.A, Drs. Umar Rajab M.A, Darmawijaya, S.S, M.Si, Mustafa Mansur, S.S, M.Hum, Irfan Ahmad, S.S, M.A, Junaib Umar, S.S, M.Si, Pheres Sunu Wijayengrono, S.S.,MA (Kandidat Doktor), Rusli M. Said, S.S.,M.Hum, Lucia Arter Lintang Gritantin, S.Hum.,M.A, Krida Amalia Husna,S.Pd., M.A, Sri Haryati Putri,S.Hum.,M.Hum, Petra Wahyu Utama,S.Hum.,M.Hum, Dwi Sumaiyah Makmur, S.S.,M.Hum, dan Jainul Yusup, S.S.,M.Hum, dan Saat ini Prodi Ilmu Sejarah Unkhair telah terakreditasi B/Baik Sekali.
Bagi yang berminat melanjutkan pendidikan di Program Studi Ilmu Sejarah Universitas Khairun (Unkhair), pendaftaran mahasiswa baru dibuka melalui berbagai jalur, yakni:
•Jalur SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi): Dibuka mulai bulan Februari.
•Jalur SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes): Pendaftaran berlangsung pada bulan Maret hingga April.
•Jalur Mandiri: Dibuka mulai bulan April hingga Mei.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat mengunjungi website resmi Unkhair di www.unkhair.ac.id atau melalui media sosial kami di Facebook: Ilmu Sejarah Unkhair. Anda juga bisa menghubungi langsung kontak berikut: 082246440242 (Anul), 082346282259 (Aulia/Nini) dan 082290446471 (Ika), Mari bergabung dengan Program Studi Ilmu Sejarah Unkhair untuk mewujudkan mimpi dan cita-cita. Jadilah bagian dari perjalanan membangun masa depan yang lebih cerah, sambil memahami dan mengapresiasi sejarah yang menjadi dasar bagi kemajuan.
.jpg)
