Salim Taib |
Sofifi, Alafanews - Pernyataan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku Utara, Yasin Ali yang menolak menjalankan perintah Kemendagri untuk mengembalikan Samsuddin Abdul Kadir ke jabatan Sekretaris Daerah dan beberapa kepala OPD yang dicopot menyita perhatian publik.
Pengamat Kebijakan Publik, Salim Taib, menyatakan, jika di analogikan peristiwa pencopotan terhadap Sekretaris Daerah definitif dan tiga kepala OPD dengan penciptaan manusia oleh Tuhan, malaikat taat saat perintah Tuhan untuk sujud kepada Manusia sedangkan mahluk Jin melakukan penolakan terhadap perintah Tuhan bersujud pada Manusia.
"Kalau konflik pencopotan itu pada asas tertinggi di Republik bernama Indonesia yang di presentasikan melalui Mendagri sedangkan perintahnya diabaikan, maka sesungguhnya yang tidak taat atas perintah Mendagri itu adalah bagian dari menduplikate cara-cara mahluk Jin yang sampai akhir hidup Jin akan selalu tidak taat pada perintah Tuhannya," kata Salim, Minggu (7/4/2024).
Dikatakan Salim, cara-cara yang ditunjukan Yasin Ali sangat menggelikan di tengah-tengah kesusahan Rakyat yang berakibat pada pelayanan Publik terhambat. Karena itu, dirinya meminta agar Kemendagri kembali mengeluarkan surat peringatan keras kepada Yasin Ali.
"Kemendagri harus berikan surat peringatan keras kepada Plt Gubernur, jangan biarkan konflik birokrasi ini jadi berkepanjangan akibat ulah seorang Plt," pungkasnya. (Red)