Memaknai Masa Lalu Sebagai Spirit Pembangunan Daerah

Editor: alafanews.com author photo
Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara Abubakar Abdullah

Sofifi, Alafanews - Ratusan warga Maluku Utara mengikuti Festival Kie Raha dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, di Sofifi, Rabu (14/8/2024).

"Semoga kita semua sehat dan semangat supaya bisa melanjutkan estafet para pahlawan yang telah gugur mendahului kita," kata Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Abubakar Abdullah mengawali sambutannya.

Abubakar menyatakan, generasi penerus mempunyai tugas bersama untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu, dalam rangka menciptakan masyarakat Maluku Utara yang adil dan makmur.

"Saya mengapresiasi kepada panitia karena mampu mengakomodir kepentingan dan kebutuhan daerah termasuk di dalamnya kepentingan generasi muda," ucap Aka sapaan akrab Abubakar Abdullah.

Makna penting dari ivent ini, lanjut Aka, Pembangunan Daerah harus menjadi momen historis penuh makna dan spirit bagi Masyarakat Maluku Utara. Sebab sejarah mencatat bahwa Maluku Utara pernah berjaya di masa lalu dengan rempah-rempahnya.

Kekayaan alam yang dimiliki Provinsi Maluku Utara di masa lalu, menjadi magnet terbesar buat bangsa Eropa berdatangan ke daerah ini. "Bangsa besar seperti Portugis turut datang kesini mengejar rempah-rempah yang ada di Maluku Utara," jelasnya.

Untuk itu ivent yang mengusung tema "Rempah Kie Raha, Jalan Kebudayaan", menurut Aka, hendaknya masa lalu dijadikan spirit dan modal sosial untuk membangun Maluku Utara yang jauh lebih baik ke depan.

"Tentunya dengan berinovasi serta kreatif, bukan hanya sebagai serimonial, tetapi spirit dan semangat itu untuk pencapaian pembangunan di Maluku Utara," tutupnya. (*)









 

Share:
Komentar

Berita Terkini