Sofifi, Alafanews - BPKAD Maluku Utara meminta organisasi perangkat daerah (OPD) agar lebih maksimal menggarap pendapatan asli daerah (PAD) yang dikelola tidak memberi pengaruh signifikan terhadap pemasukan.
"Penyerapan dana yang bersumber dari APBN juga kurang maksimal. Berharap lebih efisien lagi," Kata Kepala BPKAD, Ahmad Purbaya, Kamis (3/7/2023).
Ahmad mengatakan, ada beberapa OPD pada 2023 ini, menargetkan penyerapan PAD diatas rata-rata, dan apabila capaian itu dapat terealisasi, maka sudah pasti PAD naik signifikan.
"Masing-masing OPD harus mampu memanfaatkan pendapatan yang ada sehingga perbendaharaan berjalan secara maksimal," Ujarnya.