Sofifi, Alafanews - Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1445 H/2024 M yang dipusatkan di Aula Nuku, Lantai 2 Kantor Gubernur Malut.
Plt Gubernur Malut M Al Yasin Ali mengatakan momentum Isra' Miraj dapat dimakanai sebagai wadah mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui intronspeksi diri dengan memperbanyak dzikir dan berdoa.
"Mari kita gunakan momen ini sebagai wadah untuk memperbanyak dzikir, doa, dan introspeksi diri agar kita dapat semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menjalani hidup dengan penuh keberkahan," kata Al Yasin dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kadri La Etje.
Kadri melanjutkan bahwa peringatan serta pemaknaan Isra dan Miraj bukan semata-mata untuk mengingat peristiwanya semata, namun lebih pada bagaimana kita merekam berbagai pengalaman spiritual yang dialami Nabi Muhammad SAW, dengan dua peristiwa, yakni perjalanan horizontal dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, serta perjalanan vertikal dari Masjidil Aqsha ke Sidratul Muntaha.
Selain itu, Peristiwa Isra Mi'raj juga mengandung hikmah yang selalu relevan dalam kehidupan umat.
"Peristiwa Isra Mi'raj mengandung hikmah yang senantiasa relevan dalam kehidupan ini, baik sebagai umat, baik sebagai bangsa, maupun sebagai masyarakat yang mendambakan kemajuan, perdamaian, kesejahteraan dan kebahagiaan" tandasnya. (Red)